Search
Close this search box.

√ Pengertian CMS : Fungsi dan Macam-macam [Content Management System]

Pengertian CMS, Fungsi dan Macam-macam CMS – Di era sekarang ini kebutuhan dalam mengelola sebuah situs website menjadi prioritas utama dalam mendirikan tiang.

Dengan adanya situs website kita bisa mempromosikan barang dagangan kita dan juga bisa sebagai sarana marketing serta mencari ilmu pengetahuan, dan ada juga hanya sekedar hobi dalam membuat sebuah situs website.

Kemunculan blog juga sangat bermanfaat seperti wordpress dan blogger, dengan adanya blog para pengguna internet bisa mengakses ilmu pengetahuan didalam dunia internet, dengan mengetik tujuan yang ia cari maka sangat banyak sekali situs website yang menampilkan artikel.

Contohnya seperti kalian mengetik “Pengertian CMS dan Fungsinya” di search google, maka muncullah situs website seperti situs ini yang mengulas mengenai cms.

Istilah dari kata website antara html, css, javascript dan php sangat berkaitan dengan namanya cms, apalagi jika kalian membuat sebuah situs website toko online misalnya seperti website bukalapak, situs tersebut pastinya sangat membutuhkan yang namanya cms ini, karena sebagai alat penyimpanan data-data dan sebagainya.

Namun kalau kalian membuat websitenya blog, maka tak perlu menggunakan cms pribadi karena sudah disediakan oleh google secara gratis dan pastinya tidak akan pernah down kalau kita numpang cms kepada google. Hanya saja kalau blog kalian perlu membuat template atau tampilan situs saja.

Pengertian CMS, Fungsi dan Macam Macam Content Management System

Jadi pada kesempatan kali ini kami akan menjelaskan mengenai dari pengertian cms serta fungsi dan macam-macamnya. Semoga dengan ulasan ini sangat bermanfaat bagi kalian yang ingin mengetahui apa itu cms dan makhluk jenis apakah cms itu.

Supaya lebih mudahnya, kami akan mengulas dari pengertiannya terlebih dahulu baru manfaat  /fungsinya setelah itu baru deh macam-macamnya, berikut ulasan selengkapnya dibawah ini.

Pengertian CMS (Content Management System)

CMS ini kepanjangan dari Content Management System adalah suatu software atau perangkat lunak yang digunakan untuk mengelola atau menyetting dan memanipulasi suatu situs website.

Dalam cms ini kalian tidak harus pandai bahasa pemrograman karena tools-tools yang tersedia di cms ini untuk meringankan kita dalam pembuatan rangkanya, yang hanya diperlukan adalah kalian harus paham dasar website serta memperdalam konten yang akan dipublikasikan nantinya.

Di dalam cms ini terdapat 2 macam elemen dan memiliki fungsinya masing-masing, berikut 2 elemen tersebut.

1. CMA (Content Management Application)
2. CDA (Content Delivery Application)

Pada CMA ini kalian akan diberikan fasilitas untuk mengolah suatu konten pada situs website yang ingin dibuat, sedangkan untuk CDA ia berguna untuk memperbarui atau mengupgrade situs website yang telah jadi.

Jika dari pengertian cms Anda sudah memahaminya, silahkan kita lanjut untuk membahas pada fungsinya, jika belum paham silahkan disimak pelan-pelan dari pengertiannya karena sudah kami buat dengan kata-kata jelas dan padat supaya kalian dapat mengerti dari pengertiannya.

Fungsi CMS (Content Management System)

Salah satu yang paling dicari pengguna cms adalah kemudahan dan kesederhanaan dari penampilannya yang ditawarkan, karena dalam pembuatan cms kalian tidak perlu memperdalam ilmu coding sebab tools-tools yang ada itulah yang mempermudah kalian dalam pembuatan cms.

Namun yang dikhawatirkan adalah ketelitian dalam pembuatannya, karena kalau kita salah sedikit saja dalam penginputan data maka bisa bahaya apalagi jika situs website kalian tentang jual beli produk online, bisa-bisa nanti uang yang ada di database bisa diambil oleh orang yang tak bertanggung jawab.

Baca Juga :  Tidak Bisa Memasukan Gambar Ke Photoshop?

pengertian cms (content management system) 2

Seperti yang sudah dijelaskan diatas, fungsi dari cms adalah mempermudah penggunanya dalam pembuatan database karena rangka-rangka yang ada kalian tidak perlu lagi membuatnya dari awal, serta mudahnya mengakses cms sebab tools-tools yang ada sangat membantu kita dalam pembuatan database.

Dan yang penting adalah ketelitian saja dalam masalah menginput data, apalagi jika datanya bermasalah dengan uang, itu harus benar-benar diteliti dengan baik jangan sampai bocor sedikit dalam menginputnya bisa-bisa para cyber crime akan senang membobol semua fasilitas website kalian.

Macam-macam CMS (Content Management System)

pengertian cms (content management system) 3

Pada saat ini kurang lebih ada 42 cms dengan berbagai macam jenis serta fungsinya yang berbeda-beda.

Yang paling sering digunakan dan yang sering kita jumpai adalah Joomla, WordPress,Vbulletin, Prestashop dan masih banyak lagi platform lainnya. Ada beberapa platform yang menggunakan cms dan yang paling sering digunakan di Indonesia diantaranya :

  • WordPress, platform yang satu ini paling banyak digunakan di belahan Dunia, salah satunya Indonesia. Perangkat lunak yang satu ini ia bersifat open source atau bisa diakses oleh siapa saja dan ia menggunakan bahasa pemrograman PHP serta pengelolaan databsenya menggunakan MYSQL. Namun di Indonesia yang menggunakan platform WordPress, ia jarang membuat cms sendiri melainkan membeli di situs lainnya yang menyediakan jasa hosting dan domain dan kebutuhan situs lainnya. Maka kalau kita numpang lapak di jasa seperti itu, terkadang sering down servernya dan mengakibatkan situs kita juga tidak bisa diakses, jika terjadi seperti itu kita harus sering berkomunikasi oleh tim ahlinya supaya servernya harus diperbaiki segera mungkin.
  • Drupal, platform yang satu ini juga juga seperti wordpress yang bersifat open source dan dapat digunakan oleh siapa saja, bahkan sampai saat ini sudah sampai ribuan orang yang menggunakan drupal. CMS yang satu ini ia menggunakan lisensi GPL, dan dibangun menggunakan bahasa pemrograman PHP, dan juga drupal ini bisa kita hubungkan pada beberapa jenis database seperti MariaDB, MySQL, SQLite, POSTgreSQL dan lainnya.
  • Joomla, kalau platform satu ini sama seperti drupal bersifat open source serta menggunakan lisensi GPL, serta ia juga menggunakan bahasa pemrograman PHP dan menggunakan database MySQL.
  • Prestashop, sesuai dengan namanya CMS ini memang lebih dicocok digunakan sebagai suatu web berbasis toko online (E-commerce). Kehadiran toko online ini memang mengalami perkembangan hingga saat ini. Prestashop ini juga bersifat Open Source. Dengan berbagai kemudahan yang ditawarkan membuat para pengusaha atau pengelola UKM tidak ragu menggunakan CMS Prestashop ini.
  • Vbulletin, berbeda halnya dengan CMS sebelumnya yang bersifat free atau gratis Vbulletin ini bersifat berbayar dan lebih sering digunakan sebagai portal web atau suatu forum diskusi terbuka dengan skala besar. Biasanya dikenal dengan istilah e-forum. Vbulletin ini juga dibangun menggunakan bahasa PHP dan menggunakan database MySQL.
  • Magento, sama halnya seperti Prestashop dan Drupal CMS Magento ini juga lebih cocok digunakan untuk e-commerce atau toko online dengan fitur yang lengkap dan sangat menarik. Pada awalnya Magento bersifat Open Source sehingga berbagai macam pengembangan dapat dilakukan namun saat ini juga tersedia versi komersil atau enterprise.

Penutup

Mungkin itu saja mengenai pengertian cms, fungsi cms serta macam cms. Semoga dengan ulasan diatas dapat bermanfaat untuk kalian, jika artikel ini dijadikan bahan skripsi silahkan bebas asalkan ijin dulu yaa biar barokah hehe.

Baca Juga : Pengertian HTTP dan HTTPS Beserta Perbedaannya
Baca Juga : Pengertian Open Source, Fungsi dan Contohnya
Baca Juga : Aplikasi Untuk Belajar Coding dan Pemrograman

Ijinnya gampang tinggal komentar saja dibawah dan nanti pastinya salah satu tim kami akan membalasnya, yaa intinya ijin aja pastinya akan diperbolehkan dijadikan bahan skripsi hehehe, smangap yaa gaess semoga ulasan ini bermanfaat dalam menunjang pengetahuan bagi kamu.

Bagikan artikel ini:
Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram
Subscribe
Notify of
0 Comments
Inline Feedbacks
Tampilkan Semua Komentar